KUPANG, RANAKANEWS.com– Keluarga besar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Kupang melaksanakan perayaan Natal Bersama berlangsung di Aula Gedung Sekolah tersebut di bilangan JL Bajawa Oepoi, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Sabtu (7/1/2023).
Perayaan Natal Bersama tersebut diawali ibadah secara Oikumene yang dipimpin oleh Pdt. Samuel Pandie,S.Th.
Hadir pada perayaan Natal Bersama tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT yang diwakili oleh Kepala UPTD Museum Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT Aplinikus M.A.Asamani, S.Sos.,M.Si, Ketua Komite Melkianus N.A. Bengu, SH, Sekretaris Komite Antonius Rani, S.Ag, Mitra IDUKA Melkianus Rihi, SE, SH.,M.Hum, Ketua RT 44 Kelurahan Oebufu, Guru-Guru dan Pegawai, Pengurus Osis, dan 35 orang siswa yang menerima diakonia serta insan pers.
Pantauan media usai ibadah dilanjutkan dengan penyerahan diakonia kepada 35 orang siswa dan siswi yang kategori keluarga kurang mampu dan launching Podcast SMN 4 Kupang ” Fe’ek” Beda na…
Perayaan Natal yang penuh kasih dan sukacita tersebut diiringi nyanyian dengan prosesi penyalaan lilin.
Pdt Samuel Pandie, S Th dalam kotbahnya mengajak siswa- siswi SMKN 4 Kupang serta seluruh yang hadir untuk menanamkan kasih, karena kasih bukan hanya pengikat, tetapi kalau kasih itu sudah ada yang mengikatnya maka itu akan menjadi sempurna.
“Jadi melalui perayaan Natal ini kita disuguhkan supaya hidup dengan kasih, karena dalam kasih itu membuat kita untuk mendorong berbuat kebaikan dan sebaliknya kalau kita membuat kebaikan maka kasih akan timbul di dalam diri kita,” ucap pendeta Samuel Pandie.
Sementara itu Kepala UPTD Museum Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT Aplinuksi M.A. Asamani, S.Sos.,M Si menurutnya tema “Pulanglah Mereka Ke Negerinya Melalui Jalan Lain” yang diangkat oleh SMKN 4 Kupang ini, ini tentu diawali dengan mimpi yang diberikan oleh Tuhan kepada orang majus yang datang untuk mengunjungi dan menyembah Yesus sebagai bayi Natal dan disini ada memiliki nilai ketaatan-ketaatan untuk bagaimana mereka taat kepada Tuhan melalui mimpi yang diberikan agar mereka bisa kembali ke negerinya melalui jalan lain biar melalui jalan mereka semula karena telah diperingatkan oleh Tuhan supaya mereka bisa kembali ke tempat mereka dengan baik.
“Tentu ini ada suatu keberanian yang diambil oleh para majus untuk bagaimana mereka bisa berjalan pulang di sini ada nilai ketaatan.
Yang kedua adalah kita juga disiplin. Disiplin berperilaku itu menunjukkan bagaimana kita bekerja dalam suatu sistem, baik kita sebagai pengajar atau guru, siswa maupun sebagai pegawai petugas keamanan yang berada di sekolah merupakan satu kesatuan dengan sistem kerja yang membutuhkan adanya kolaborasi semua pihak dalam sistem yang ada di sistem kerja sebagaimana SMKN 4 sebagai suatu bahtera yang dinahkodai oleh bapak Semi Ndolu dan bagaimana untuk bekerja dalam sistem kerja yang baik sesuai dengan prosedur atau standar yang berlaku,” kata Maxem.
Yang berikut bahwa sub tema yang menarik adalah “Melalui Momentum Natal Kita Tingkatkan Kreativitas, Inovasi dan Daya Saing Siswa SMKN 4 Kupang” ini berkaitan dengan bagaimana siswa-siswi SMK Negeri 4 Kupang terus dibina dididik dan belajar sungguh-sungguh untuk meraih masa depan mereka memiliki kreativitas, inovatif dan bentuk output itu memiliki daya saing Global atau dalam dunia kerja dan tentu sudah disampaikan oleh Bapak Gubernur, bekerja dalam tim work yang baik untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Karena itu saya mengapresiasi Natal Bersama ini yang melibatkan semua unsur dimana, ketua panitia sendiri berasal dari muslim ini merupakan satu kesatuan media yang sangat baik untuk membina toleransi dan bagaimana kita saling menghargai dan menghormati sebagai orang-orang yang hidup dalam toleransi, di indonesia khususnya Nusa Tenggara Timur, di SMK N 4 Kupang ini beberapa hal yang perlu saya sampaikan terima kasih, Tuhan Yesus Memberkati,” tutup Maxem.
Pada kesempatan yang sama Ketua Panitia Natal Drs. Supriandhy Widyasusanta menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia atas terselenggaranya perayaan Natal tersebut.
Dikatakan Andhy kegiatan Natal Bersama dan Tahun Baru 2023, dilatarbelakangi oleh kondisi rill iklim psikologis warga SMKN 4 Kupang yang senantiasa mengedepankan persaudaraan dan kekeluargaan yang didasari oleh interaksi religius sebagai bentuk implementasi kebhinekaan yang berakar pada tata nilai kekerabatan yang sesungguhnya.
Menurutnya terselenggaranya Natal Bersama dan Tahun Baru 2023, bukan hanya sebatas kegiatan perayaan ibadah rutin, bukan pula kegiatan seremonial semata, akan tetapi kegiatan Natal Bersama dan Tahun Baru 2023 bertujuan melaksanakan ibadah yang memiliki momentum untuk mampu membuka hati, mengolah pikir membangun spirit komitmen dan harapan untuk saling menghargai dan meningkatkan kreativitas, inovasi dan daya saing global.
“Harapannya dengan terbangunnya kolaborasi dalam ranah interaksi sosial yang religius sebagaimana peran, tugas dan tanggung jawab kita sebagai guru, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada siswa, maka aktivitas kreatif, inovatif, penguatan daya saing dapat berproses secara matang sehingga SMKN 4 Kupang mampu berkontribusi nyata untuk NTT khususnya yakni output/alumni yang berdaya guna dan berhasil guna, berkarakter dan berbudi pekerti luhur,” ungkap Andhy.
Ia juga mengharapkan kiranya kegiatan Nataru 2023 ini dapat berjalan dengan penuh khidmad, dikarenakan peran serta seluruh warga sekolah dan pihak- pihak terkait baik secara finansial maupun secara spiritual. Maka panitia kami mengucapkan rasa terima kasih sebesar- besarnya kepada rekan- rekan panitia yang sudah bersusah payah mulai dari awal hingga saat ini kita dapat merayakan natal penuh dengan kasih,” tutup guru mata pelajaran SMK Jurusan Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada SMKN 4 itu.
Pada tempat perpisah Kepala SMKN 4 Kupang Semi Ndolu, S.Pd mengatakan bahwa acara perayaan Natal ini adalah merupakan bentuk rasa syukur kita kepada Tuhan yang maha Esa serta mempererat dan memperkuat hubungan silahturahmi sesama keluarga besar SMKN 4 Kupang.
“Natal hari ini tetap kita mengusung tema besar PGI yaitu tema yang telah dicanangkan untuk Natal tahun 2022, perayaan Natal dengan mengangkat tema “Pulanglah Mereka ke Negerinya melalui Jalan Lain” lalu kami membuatnya sub tema “Melalui Momentum Natal Kita Tingkatkan Kreativitas, Inovasi dan Daya Saing Siswa SMKN 4 Kupang”.
Menurutnya hal ini dimaksudkan untuk memberikan daya pemantik bagi para pelaku pendidikan baik itu guru, tenaga kependidikan, maupun para siswa tidak terkecuali para stakeholder sekitar baik dari mitra industri, komite sekolah, para orang tua dan pihak- pihak yang lain untuk bisa memberikan kontribusi untuk peningkatan daya inovasi, kreativitas dan juga daya saing siswa SMK.
“Natal tahun ini memang sengaja kita lakukan di sekolah dimana kita melakukan diawali dengan ibadah Natal Bersama secara Oikemene lalu dilanjutkan dengan penyerahan diakonia,” terang Semi Ndolu disela-sela kegiatan tersebut.
“Diakonia ini adalah sumbangan dari para siswa yang mampu, para guru, para pegawai tak terkecuali juga dari sponsor dari luar yang ingin membagi dengan anak- anak kami. Jadi yang akan menerima bantuan diakonia hari ini adalah anak-anak kami siswa SMKN 4 Kupang yang menurut laporan wali kelas mereka termasuk kategori yang berasal dari keluarga kurang mampu. Jadi ada kurang lebih 35 orang anak siswa SMKN 4 Kupang yang mendapatkan bantuan itu.
Selanjutnya kita akan melanjutkan kegiatan launching podcast SMKN 4 Kupang,” tuturnya.
Ia menerangkan bahwa di Podcast SMKN 4 Kupang ini nantinya akan menjadi media edukasi yang baik bagi para guru maupun siswa di dalam sharing praktek dalam proses pembelajaran.
“Disini juga nanti akan menjadi medium promosi. Jadi sarana promosi produk hasil kerja siswa maupun produk- produk UMKM, bisa kita promosikan melalui podcast ini. Karena itu bagi kami media fasilitas podcast yang dimiliki yang dilaunching hari ini harapannya supaya ini bisa memberikan nuansa edukatif bagi warga NTT terutama masyarakat pendidikan, insan pendidikan yang menginginkan adanya sebuah nuansa baru didalam proses pembelajaran secara bersama- sama,” jelasnya.
Lanjut Semi Ndolu menambahlan, “Kegiatan ini sebenarnya sudah lama kami tidak pernah lakukan karena pandemi Covid-19, namun setiap kali perayaan Natal setiap tahunnya kami selalu mengadakan dengan versi yang berbeda, yakni melakukan perayaan Natal di panti- panti asuhan, termasuk sebelumnya kami melakukan pelayanan diakonia dari rumah ke rumah mendatangi siswa- siswi kami yang yatim piatu, yang dari keluarga kurang mampu. Kami bagi tugas. Ada guru- guru kelompok tertentu jalan ke rumah- rumah siswa. Saya dengan barisan kelompok tertentu kami jalan lalu membawa diakonia kepada anak- anak, diterima oleh anak- anak dan juga diterima oleh orang tua di rumah mereka masing- masing.
Tapi tahun ini rupanya kawan- kawan menghendaki, kita panggil mereka ada di sini lalu kita bersama- sama merayakan sukacita Natal bersama,” beber Ketua MKKS SMK Kota Kupang.
“Pada momentum ini saya ingin sampaikan bahwa rasa syukur dan terima kasih kepada kawan- kawan saya, yang pertama tentunya kepada bapak Ketua Komite sebagai mitra selama ini memberikan sporting bagi kami, teman- teman guru dan pegawai yang hebat luar biasa. Saya tidak bisa membalas apapun kebaikan, dan bentuk kontribusi daripada bapak dan ibu guru, tapi itulah kerja kolaborasi yang selalu didengungkan oleh bapak gubernur kita bapak Viktor Bungtilu Laiskodat. Dan hanya bisa meraih perubahan kalau kita kerja kolaborasi karena itu bapak dan ibu sekalian pada kesempatan ini saya ucapkan terima kasih untuk dedikasi dan kontribusi kita sekalian,” ucapnya.
Ia juga menambahkan, “Berkat Tuhan acara perayaan Natal ini dapat terselenggara dan berharap di tahun 2023 ini lebih semangat, sehat dan lebih berprestasi. Semoga perayaan Natal Bersama ini menjadi momentum untuk mengikat gerak persatuan sesama warga SMKN 4 Kupang,” pungkasnya.
